sampe akhirnya saya bekerja di salah satu perusahaan di kota Klaten.

Tiga tahun sudah saya lalui dan saya putuskan untuk keluar dari perusahaan itu. Alasannya sangat sederhana yaitu mandiri dan wiraswasta. Bekal saya yang paling utama adalah berani. Yang ada dibenak saya pada saat itu adalah mumpung saya masih muda dan belum punya tanggungan keluarga, apa salahnya bersakit-sakit dahulu, berjuang dan berjuang, karena saya yakin, saya juga bisa.

Berbeda dengan karyawan yang menunggu gajian tiap awal bulan, wiraswasta tidak kenal tanggal kapan gajian, bisa jadi satu bulan dapat uang tiga kali tapi bisa jadi tiga bulan tidak dapat apa-apa. Sampai pada suatu saat saya tidak punya uang sepeserpun bahkan untuk sekedar beli makan.

Hebatnya, justru pada saat seperti itulah, banyak ide bermunculan, bersliweran dan memaksa saya untuk segera bertindak. Pokoknya just do it, take action now inilah mungkin suatu resiko dan tantangannya. Saya jadi teringat tulisan Bapak Tung Desem Waringin dari buku 24 Ilmu para Milyarder mengutip kata-kata: “Buckminster Fuller”: Ketika kita bertekat untuk mencapai sesuatu hal yang baik untuk diri kita, baik untuk orang banyak, baik untuk diri kita, baik untuk Tuhan, selalu di saat-saat kritis alam semesta akan mendukung kita untuk mencapai hal-hal yang kita inginkan. Dari sudut pandang agama: bahwa Tuhan akan merubah nasib suatu kaum apabila ia berusaha merubahnya dan sesungguhnya kesusahan itu dibarengi dengan kemudahan-kemudahan. Yakinlah.

Satu persatu masalah saya atasi dan lalui, mungkin sekarang semua itu tinggal memori indah. Namun yang paling penting, saya sekarang masih tetap survive dan tetap bersemangat untuk menjalani hidup yang lebih baik., walaupun belum apa-apa. Dan mohon dukungan untuk kontes SEO stop dreaming start action..

Wallahu a’lam.
------------------
Kunjungi review formula bisnis dan kontes Stop Dreaming Start Action